Ibadah ini menghadirkan pembicara rohani ternama, yang menyampaikan khotbah penguatan iman dan harapan bagi para peserta.
Kegiatan ibadah ini merupakan bagian dari program pembinaan kerohanian yang rutin digelar, hasil kerja sama antara Direktorat Jenderal Pemasyarakatan bersama dengan Yayasan Pendidikan Warga Binaan Pemasyarakatan (YPWBP) Cahaya Kasih.
Meskipun keterbatasan ruang dan waktu, para warga binaan tetap mengikuti ibadah yang khidmat dan penuh makna melalui layar virtual.
Kalapas Sekayu, Aris Sakuriyadi menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan semangat baru bagi para warga binaan, khususnya dalam momen Paskah yang sarat akan makna pengampunan dan kebangkitan.
"Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi momen refleksi dan pembaruan spiritual bagi warga binaan. Meski secara fisik mereka terbatas, tetapi secara rohani mereka tetap semangat dan termotivasi untuk menjadi lebih baik,” kata Aris.
Lanjut Kalapas, kegiatan ini sejalan dengan arahan dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, dan juga dari Dirjenpas, Mashudi, serta arahan dari Kakanwil Ditjenpas Sumsel, Erwedi Supriyatno, agar terus meningkatkan pembinaan kepribadian bagi warga binaan.
Ibadah berlangsung dengan tertib dan penuh antusiasme dari warga binaan, yang tampak khusyuk mengikuti setiap rangkaian acara, mulai dari pujian, penyembahan, hingga penyampaian Firman Tuhan. Kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa, pembinaan kerohanian di dalam Lapas tetap berjalan aktif dan memberi dampak positif, dalam membentuk pribadi yang lebih baik.
Posting Komentar