Warga setempat merasa kebingungannya semakin besar karena tidak ada penjelasan yang memadai mengenai bagaimana dana sebesar itu dapat digunakan untuk membeli kambing dalam jumlah yang terbilang sedikit.
“Kalau dihitung, satu kambing harganya hampir 7,5 juta rupiah. Kami bingung kenapa jumlah kambing yang dibeli sangat sedikit, sementara dana yang tersedia cukup besar,” ujar salah satu warga yang tidak ingin disebutkan namanya.Sabtu (26/04/2025)
Masyarakat mengungkapkan kekhawatiran mereka bahwa alokasi anggaran tersebut tidak transparan. Mereka merasa perlu ada penjelasan lebih lanjut dari pihak pemerintah desa agar tidak timbul kecurigaan terkait penggunaan dana yang berasal dari pajak rakyat tersebut.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Desa Jagaraga, Darmin , belum memberikan tanggapan resmi mengenai pertanyaan yang diajukan oleh warga terkait penggunaan dana desa untuk pembelian kambing. Masyarakat berharap agar pemerintah desa segera mengadakan pertemuan atau forum untuk memberikan klarifikasi dan memastikan bahwa anggaran tersebut digunakan dengan tepat sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Beberapa warga juga mencatat bahwa selain pembelian kambing, kemungkinan ada biaya lain yang terkait dengan program ketahanan pangan yang belum dijelaskan secara rinci. "Kami ingin ada kejelasan, apakah dana tersebut hanya untuk membeli kambing atau ada biaya lain yang digunakan untuk pengelolaan ternak dan pakan,” tambah warga lainnya.
Transparansi anggaran menjadi isu penting dalam program ketahanan pangan ini, karena jika pengelolaan dana tidak jelas, maka tujuan utama dari peningkatan kesejahteraan masyarakat bisa terhambat. Masyarakat Desa Jagaraga berharap pihak pemerintah desa segera memberikan penjelasan yang terbuka agar tidak ada lagi keraguan di kalangan warga.
Pemerintah desa diharapkan untuk segera mengklarifikasi penggunaan dana desa tersebut dan melakukan pertemuan dengan masyarakat untuk mendengarkan masukan serta memberikan penjelasan yang lebih rinci, agar tujuan program ketahanan pangan bisa tercapai dengan baik dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat desa.(Red)
Posting Komentar